Senin, 15 Desember 2008
Bacaan I. Bil 24:2-7.15-17a
“Sebuah bintang terbit dari Yakub”.
Pembacaan dari kitab Bilangan:
Tatkala Bileam memandang ke depan, ia melihat orang Israel berkemah masing-masing menurut sukunya. Sekonyong-konyong Roh Allah memenuhi dia, sehingga ia mengucapkan nubuat berikut: “Inilah nubuat Bileam, putera Beor, yang mempunyai penglihatan gaib. Aku mendengar firman Allah dan mendapat penglihatan dari yang Mahakuasa; aku menerima penerangan dari Allah, maka terbukalah mataku. Alangkah indahnya kemah-kemahmu, hai Yakub, dan tempat-tempat kediamanmu, hai Israel! Indahnya laksana lembah yang membentang luas; laksana taman ditepi sungai; laksana pohon cendana yang ditanam Tuhan; laksana pohon beringin di tepi air. Seorang pahlawan akan muncul dari keturunan Israel; ia akan memerintah banyak bangsa. Allah, raja Israel, lebih berkuasa dari pada raja Agag, dan kerajaanNya kokoh kuat”. Lalu Bileam bernubuat lagi: “ Inilah nubuat Bileam, putera Beor, yang mempunyai penglihatan gaib. Aku mendengar firman Allah dan mendapat penglihatan dari yang Mahakuasa; Aku menerima penerangan dari Allah, maka terbukalah mataku. Aku melihat dia, tetapi bukan sekarang; aku memandang dia, tetapi bukan dari dekat. Sebuah bintang terbit dari Yakub, seorang penguasa tampil dari Israel. Ia merebut wilayah bangsa Moab dan mengalahkan suku Set”.
Demikianlah sabda Tuhan.
Reff Mzm: Tunjukkanlah lorong-lorong-Mu kepadaku, ya Tuhan.
Bacaan Injil : Mat 21: 23-27
“Dari manakah pembaptisan
yang diberikan Yohanes?”
Inilah Injil Yesus Kristus, Karangan Matius :
Pada suatu hari Yesus masuk ke bait Allah. Sedang Ia mengajar, datanglah imam-imam kepala dan pemuka-pemuka bangsa Yahudi, lalu bertanya: “Dengan hak apakah Engkau bertindak sebagai seorang yang berkuasa? Dan dari siapakah Kauperoleh kuasa itu?” Yesus menjawab : “Aku juga akan mengajukan pertanyaan kepadamu. Jikalau kamu dapat memberi jawaban, barulah Aku memberitahukan, dengan hak apa Aku bertindak demikian. Nah, dari manakah pembaptisan yang diberikan Yohanes, dari Allah atau dari manusia?” Mereka lalu berunding satu sama lain: “Jika kita berkata : ‘dari Allah’, Ia akan menjawab: ‘Kalau begitu, mengapa kamu tidak percaya kepada Yohanes?’tetapi jikalau kita berkata: ‘dari manusia’, kita takut kepada orang banyak, sebab semua orang menganggap Yohanes itu nabi”. Lalu mereka menjawab kepada Yesus: “ Kami tidak tahu”. Maka Yesus berkata kepada mereka: “Jika demikian, Akupun tidak mau mengatakan kepadamu, dengan hak apakah Aku bertindak demikian”.
Demikianlah sabda Tuhan.
Kotbah :
Selasa, 16 Desember 2008
Bacaan I. Zef 3:1-2.9-13
“Keselamatan dijanjikan
kepada semua orang yang hina dina”.
Pembacaan dari kitab nabi Zefanya:
Beginilah firman Tuhan: “Celakalah kota Yerusalem yang membangkang, kota yang penuh noda dan penindasan! Ia tidak mau mendengarkan teguran dan tidak memperdulikan kecaman. Ia tidak percaya kepada Tuhan dan tidak mengahadap Allahnya. Karena itu Aku akan menguduskan bangsa-bangsa lain, sehingga mulut mereka sanggup menyerukan nama Tuhan dan bersama-sama mengabdi kepadaNya. Bangsa-bangsa di seberang sungai-sungai negeri Etiopia akan berbakti kepada-Ku dan datang membawa persembahan. Hai Israel, pada waktu itu engkau tidak perlu malu lagi karena segala perbuatan durhaka yang kaulakukan terhadap Aku, sebab pada waktu itu Aku akan menyingkirkan dari tengah-tengahmu semua orang yang angkuh dan congkak. Engkau tidak akan menyombongkan diri lagi di atas gunungKu yang kudus. Di tengah-tengahmu akan Kubiarkan hidup suatu umat yang rendah hati dan hina-dina. Mereka akan mencari perlindungan pada Tuhan. Mereka itulah sisa Israel; mereka tidak akan melakukan kelaliman; mereka tidak akan berdusta ataupun menipu. Sebaliknya, seperti kawanan domba, mereka akan merumput dan berbaring dengan tenang, dan tidak akan ada orang yang mengganggu mereka lagi”.
Demikianlah sabda Tuhan .
Reff Mzm: Orang tertindas berseru dan Tuhan mendengarkannya.
Bacaan Injil : Mat 21:28-32
“Yohanes Pembaptis datang, dan orang-orang berdosa percaya kepadanya “.
Inilah Injil Yesus Kristus, karangan Matius :
Sekali peristiwa Yesus berkata kepada imam-imam kepala dan pemuka-pemuka rakyat: “Bagaimanakah pendapatmu? Ada seorang mempunyai dua orang putera. Ia pergi kepada yang pertama dan berkata: ‘Hai anakku, pergilah hari ini bekerja di kebun anggur!’ jawabnya : ‘Baik, bapa’, tetapi ia tidak pergi. Lalu bapa itu pergi kepada yang kedua dan berkata seperti tadi. Dia menjawab : ‘Saya tidak mau’. Tetapi kemudian ia menyesal lalu pergi. Siapa dari kedua putera itu yang memenuhi kehendak bapanya?” Sahut mereka: “Yang kedua”. Maka bersabdalah Yesus kepada mereka: “Sungguh, para pemeras rakyat dan pelacur akan mendahului kamu masuk ke dalam kerajaan Allah. Karena Yohanes Pembaptis datang menunjukkan jalan kebenaran kepadamu, dan kamu tidak percaya; tetapi para pemeras rakyat dan pelacur percaya. Dan meskipun kamu telah menyaksikan segala hal ini, kamu tidak juga bertobat dan tidak percaya kepada Yohanes”.
Demikianlah sabda Tuhan.
Kotbah :
Rabu, 17 Desember 2008
Bacaan I. Kej 49: 2.8-10
“Tongkat kerajaan tidak akan pindah
dari tangan Yehuda”
Pembacaan dari kitab Kejadian:
Ketika Yakub mendekati ajalnya, ia memanggil putera-puteranya dan berkata: “Mari, dengarkanlah ayahmu. Yehuda, engkau akan disegani oleh saudara-saudaramu. Engkau akan menaklukkan musuh, dan anak-anak ayahmu akan tunduk padamu. Yehuda, engkau itu seperti singa muda yang menegakkan kepala setelah menerkam mangsanya; engkau seperti singa jantan atau singa betina yang meniarap dan berbaring; siapa berani mengusiknya? Tongkat dan panji-panji kerajaan tidak akan pindah dari tanganmu sampai semua bangsa membawa upeti dan takluk kepadamu”.
Demikianlah sabda Tuhan.
Reff Mzm : Kiranya keadilan berkembang dalam zamannya,
dan damai sejahtera berlimpah sampai selama-lamanya.
Bacaan Injil: Mat 1:1-17
“Silsilah Yesus Kristus, putera Daud”.
Inilah Injil Yesus Kristus karangan Matius:
Beginlah Silsilah Yesus Kristus, anak Daud, Keturunan Abraham : Abraham mendapat anak bernama Ishak, Ishak menurunkan Yakub, Yakub menurunkan Yehuda beserta saudara-saudaranya. Yehuda menurunkan Peres dan Zerah dari Tamar, menantunya : Peres menurunkan Hezron; Hezron menurunkan Ram. Ram menurunkan Aminadab, Aminadab menurunkan Nahason, Nahason menurunkan Salmon; Salmon menurunkan Boas dari isterinya, yang bernama Rakhab, dan Boas menurunkan Obed dari Rut. Obed menurunkan Isai, dan Isai menurunkan Daud, yang menjadi raja. Daud menurunkan Salomo dari isteri Uria, Salomo menurunkan Rehabeam, Rehabeam menurunkan Abia, dan Abia menurunkan Asa. Asa menurunkan Yosafat, Yosafat menurunkan Yoram, Yoram menurunkan Uzia. Uzia menurunkan Yotam, Yotam menurunkan Akhas. Akhas menurunkan Hizkia, Hizkia menurunkan Manasye, Manasye menurunkan Amon. Amon menurunkan Yosia, Yosia menurunkan Yekhonya beserta saudara-saudaranya di waktu pembuangan bangsa Israel ke Babel. Dan sesudah waktu pembuangan di Babel itu Yekhonya menurunkan Sealtiel; Sealtiel menurunkan Zerubabel. Zerubabel menurunkan Abihud, Abihud menurunkan Elyakim, Elyakim menurunkan Azor; Azor menurunkan Zadok. Zadok menurunkan Akhim, Akhim menurunkan Eliud, Eliud menurunkan Eleazar, Eleazar menurunkan Matan; Matan menurunkan Yakub, dan Yakub menurunkan Yusuf, suami Maria, yang melahirkan Yesus, yang disebut Kristus. Adapun dari Abraham sampai kepada Daud ada empat belas keturunan; dan dari Daud sampai kepada saat pembuangan ke Babel ada empat belas keturuanan; dan semenjak pembuangan di Babel sampai kepada Kristus ada empat belas keturunan juga.
Demikianlah sabda Tuhan.
Kotbah :
Kamis, 18 Desember 2008
Bacaan I. Yer 23 :5-8
“Tunas yang adil Kutumbuhkan bagi Daud”.
Pembacaan dari kitab Nabi Yeremia :
Inilah firman Tuhan : “Akan tiba saatnya, sekarang tunas yang adil Kutumbuhkan bagi Daud. Dia akan memerintah sebagai raja dan akan bertindak dengan bijaksana. Ia akan menjalankan hukum dan keadilan di atas bumi ini. Pada saat itu Yehuda akan diselamatkan, dan Israel akan hidup dengan aman sentosa. inilah nama yang akan diberikan kepada dia: ‘Tuhan kita adil’. Pada waktu itu orang tidak lagi mengatakan: ‘Demi Tuhan yang hidup, yang menuntun orang Israel ke luar dari tanah Mesir’, melainkan : ‘Demi Tuhan yang hidup, yang menuntun keturunan umat Israel ke luar dari tanah Babel dan mengantar pulang semua orang Israel yang tercerai-berai di segala negeri’, dengan demikian mereka akan menetap lagi di tanah airnya sendiri”.
Demikianlah sabda Tuhan. * Lagu Antar Bacaan.
Reff Mzm : Kiranya keadilan berkembang dalam zamannya,
dan damai sejahtera berlimpah sampai selama-lamanya.
Bacaan Injil : Mat 1:18-24
“Yesus akan lahir dari Maria yang bertunangan dengan Yusuf, anak Daud”.
Inilah Injil Yesus Kristus karangan Matius:
Sebelum Yesus Kristus lahir, Maria, ibuNya, telah mengikat janji nikah dengan Yusuf. Sebelum mereka berumah tangga, Maria ternyata sudah mengandung karena Roh Kudus. Yusuf, suaminya, seorang yang lurus hati, tidak mau mempermalukan Maria. Maka direncanakannya untuk menceraikan Maria dengan diam-diam. Ketika memikir-mikirkan hal itu, seorang malaikat Tuhan menampakkan diri dalam mimpi dan berkata kepadanya : “Yusuf, anak Daud, jangan takut mengambil Maria sebagai isteri. Sebab buah kandungannya itu berasal dari Roh Kudus. Maria akan melahirkan seorang putera, yang harus diberi nama: Yesus, sebab Ia akan menyelematkan bangsaNya dari dosa mereka”. Semuanya itu terjadi, supaya terlaksanalah firman Tuhan yang disampaikan melalui nabiNya: “Seorang gadis akan mengandung dan melahirkan putera, yang akan diberi nama: Imanuel, artinya : Allah beserta kita”.
Sesudah bangun, Yusuf berbuat apa yang diperintahkan malaikat Tuhan: ia memperisteri Maria. Demikianlah sabda Tuhan
Kotbah :
Jumat, 19 Desember 2008
Bacaan I. Hak 13:2-7.24-25
“Kelahiran Simson diberitahukan oleh malaikat”.
Pembacaan dari kitab Para Hakim :
Pada waktu itu hiduplah di kota Zora seorang bernama Manoakh, dari suku Dan. Isterinya mandul, tidak beranak. Suatu hari malaikat Tuhan menampakkan diri kepada wanita itu dan berfirman : “Memang engkau mandul, tidak beranak, tetapi engkau akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki. Oleh sebab itu, dipeliharalah dirimu, jangan minum anggur atau minuman yang memabukkan dan jangan makan sesuatu yang haram. Sebab engkau akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki; kepalanya tak boleh kena pisau cukur, sebab sejak dari kandungan ibunya anak itu akan dikuduskan untuk Allah. Dia yang akan mulai membebaskan orang Israel dari tangan bangsa Filistin”. Kemudian wanita itu menghadap suaminya dan berkata : “Tadi seorang abdi Allah datang, rupanya seperti malaikat Allah, amat menakutkan. Aku lupa bertanya dari mana datangnya, dan ia juga tidak memberitahukan namanya. Tetapi ia berkata kepadaku: ‘Engkau akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki; oleh sebab itu janganlah minum anggur atau minuman yang memabukkan dan janganlah makan sesuatu yang haram, sebab sejak dari kandungan ibunya sampai pada hari matinya anak itu akan dikuduskan bagi Allah”. Lalu wanita itu melahirkan seorang anak laki-laki dan memberi di nama Simson. Anak itu menjadi besar, Tuhan memberkatinya, dan Roh Tuhan selalu beserta dia.
Demikianlah sabda Tuhan.
Reff Mzm : Mulutku penuh dengan puji-pujian
untuk mengidungkan kemuliaan-Mu
Bacan Injil :Luk 1 : 5-25
“Kelahiran Yohanes pembaptis
diberitahukan oleh Gabriel”.
Inilah Injil Yesus Kristus, karangan Lukas :
Di Zaman Herodes, raja Yudea, hiduplah seorang imam bernama Zakharia, dari kalangan imam Abia. Isterinya bernama Elisabeth, keturunan Harun. Keduanya hidup saleh di hadapan Allah dan taat tanpa cela kepada segala hukum dan ketetapan Tuhan. Tetapi mereka tidak mempunyai anak, karena Elisabet mandul. Apalagi keduanya telah lanjut usia.
Pada suatu ketika Zakharia mendapat giliran bertugas di hadapan Tuhan. Sebab ketika diadakan undian, sebagaimana lazim untuk menentukan imam yang bertugas, Zakharilah yang terpilih untuk masuk ke dalam bait suci dan membakar dupa di situ. Pada waktu pembakaran dupa itu banyak orang berkumpul di luar dan berdoa. Tiba-tiba tampaklah kepada Zakharia seorang malaikat Tuhan berdiri di sisi kanan mezbah pendupaan. Ia sangat terkejut dan ketakutan karena penglihatan itu. Tetapi malaikat itu berkata kepadanya: “Zakharia, jangan takut. Doamu sudah dikabulkan. Isterimu, Elisabet, akan melahirkan seorang putera yang harus kauberi nama Yohanes. Engkau akan sangat bergembira, dan banyak orang akan bersuka cita atas kelahirannya. Ia akan menjadi besar di hadapan Tuhan. Anggur atau minuman keras tak akan diminumnya. Ia akan penuh Roh kudus sejak dari rahim ibunya. Ia akan membimbing banyak putera Israel kembali kepada Tuhan, Allah mereka. Ia akan berjalan mendahului Tuhan, dengan semangat dan kuasa nabi Elia, untuk mengambalikan hati para bapa kepada anak-anaknya; untuk membuat orang-orang jahat menjadi orang baik. Dengan demikian Ia akan menyiapkan suatu umat yang sempurna bagi Tuhan”. Zakharia bertanya kepada malaikat itu : “Apakah buktinya, bahwa hal itu akan terjadi? Sebab aku sudah tua dan isterikupun sudah lanjut usia”. Malaikat itu menjawab: “Akulah Gabriel yang selalu mengabdi kepada Allah. Aku diutus ke mari untuk menyampaikan kabar gembira ini kepadamu. Tetapi engkau akan menjadi bisu, tidak dapat berbicara sampai semua itu terjadi, sebab engkau tidak percaya akan perkataanku yang akan terbukti benar”. Sementara itu orang banyak yang menanti-nanti di luar menjadi heran. Karena Zakharia begitu lama berada dalam bait suci. Akhirnya ia keluar, tetapi tidak dapat berbicara lagi. Maka mengertilah mereka, bahwa ia telah mendapat suatu penglihatan dalam bait suci. Lalu zakharia memberi tanda dengan isyarat, dan selanjutnya ia tetap bisu. Ketika selesai masa tugasnya, ia pulang ke rumah. Tidak lama kemudian Elisabet, isterinya, mengandung. Ia mengurung diri selama lima bulan, katanya : “Inilah karya Tuhan bagiku; sekarang Tuhan berkenan menghapuskan kehinaanku”.
Demikianlah sabda Tuhan.
Kotbah :
Sabtu, 20 Desember 2008
Bacaan I .Yes 7 :10-14
“Seorang Gadis akan mengandung”.
Pembacaan dari kitab nabi Yesaya:
Tuhan berfirman kepada raja Akhas: “Engkau boleh meminta dari Tuhan, Allahmu, suatu tanda entah di dalam maut di bawah bumi, entah di langit”. Tetapi Akhas menjawab : “Aku takkan memohon; aku tidak mau mencobai Tuhan”. Lalu Yesaya berkata: “Dengarkanlah, hai keturunan Daud. Belum cukupkah kamu menyusahkan orang, maka Allahku kamu susahkan juga! Dari sebab itu, Tuhan sendiri akan memberi suatu tanda. Beginilah : Seorang gadis akan mengandung dan melahirkan, anaknya akan di beri nama : “Imanuel’, artinya : Allah berserta kita”.
Demikianlah sabda Tuhan.
Reff Mzm : Tuhan akan datang: Dia sendirilah Raja Kemuliaan
Bacaan Injil :Luk 1: 26-38
“Engkau akan mengandung
dan melahirkan seorang putera”.
Inilah Injil Yesus Kristus karangan Lukas:
Pada suatu hari Gabriel, malaikat Tuhan, diutus oleh Allah ke sebuah kota di Galilea, bernama Nazaret, kepada seorang perawan yang bertunangan dengan seorang bernama Yusuf dari keluarga Daud. Nama perawan itu Maria. Maka masuklah malaikat itu dan berkata kepadanya: “Salam, engkau yang dirahmati; Tuhan sertamu. Engkau terberkati di antara semua wanita”. Mendengar perkataan itu terkejutlah Maria dan bertanya dalam hati: Apakah kiranya arti salam itu. Malaikat itupun berkata kepadanya : “Jangan takut, Maria. Allah berkenan kepadamu. Engkau akan mengandung dan melahirkan seorang putera yang harus kaunamai Yesus. Ia akan menjadi besar dan akan disebut putera Allah yang mahatinggi. Tuhan Allah akan memberi Dia takhta Daud, bapaNya, dan Ia akan memerintah keluarga Yakub sampai kekal. KerajaanNya tidak akan berkesudahan”. Maria berkata kepada malaikat itu: “Bagaimana ini mungkin terjadi karena aku tidak bersuami?” jawab malaikat kepadanya : “Roh kudus akan datang kepadamu dan kekuatan Allah yang mahatinggi akan menaungi engkau. Sebab itu anak yang kaulahirkan akan disebut Yang Kudus, Putera Allah. Juga Elisabet saudaramu, dalam masa tuanya telah mengandung seorang putera. Dia yang dikatakan mandul, kini dalam bulannya yang keenam. Sebab bagi Allah tidak ada sesuatu yang mustahil”. Maka Maria berkata : “Aku ini hamba Tuhan; terjadilah padaku menurut perkataanmu”. Lalu malaikat itu meninggalkan dia.
Demikianlah sabda Tuhan.
Kotbah :
Senin, 15 Desember 2008
Langganan:
Postingan (Atom)